Watoni Nurdin Kembali Nahkodai IKASI Lampung 2025-2029

Mediasenior|Bandarlampung|Sport|17062025

---- Musyawarah Provinsi (Musprov) Ikatan Anggar Seluruh Indonesia (IKASI) Lampung menetapkan kembali DR Watoni Nurdin SH, MH sebagai ketua umum IKASI periode 2025-2029. Musprov berlangsung di ruang rapat KONI provinsi Lampung pada Sabtu 14 Juni 2025.

Watoni yang memimpin IKASI periode sebelumnya dinilai sukses memecah kebuntuan prestasi di Pekan Olahraga Nasional (PON). IKASI telah mencetak prestasi cukup bagus di PON XXI Sumatera Utara – Aceh 2024 lalu.

Budi Nuryanto selaku Ketua Panitia Musprov mengatakan bahwa pelaksanaan Musprov IKASI Provinsi Lampung terlaksana karena partisipasi pengurus dan kerjasama yang baik mulai dari Ketua IKASI, pengurus sampai kepada pelatih.

“Kami bersyukur bahwa dalam kebersamaan ini kami IKASI Lampung kembali menghasilkan kerjasama mensukseskan acara penting ini. Saya berterima kasih kepada semua pihak yang sudah berperan dalam hal ini.” Katanya usai acara.

Budi juga bersyukur bahwa IKASI kembali dipimpin Watoni Nurdin yang selama ini memberikan perhatian besar dan mampu membangkitkan Anggar Lampung dan menghasilkan atlet-atelt berkualitas meskipun masih dalam usia muda.

“Kami menyambut baik terpilihnya kembali pak Watoni, yang tentu ke depan akan memiliki target yang lebih besar lagi, terutama dalam menghadapi PON XXII 2028 di NTT-NTB,” tambahnya.

Sebelumnya, Budhi Darmawan ST., MT. Plt. Ketua KONI Provinsi Lampung dalam sambutan yang disampaikan oleh anggota bidang organisasi AKBP Purn. AM. Harahap mengatakan bahwa, untuk mendapatkan atlet Anggar yang mumpuni, harus mempersiapkan atlet sejak dini, agar bisa bersaing dengan daerah lain.

Budi berharap dalam Musprov IKASI Provinsi Lampung mendapatkan Ketua yang terbaik dan mampu mengelola dan memimpin IKASI menuju prestasi nasional dan internasional.

Tingkatkan Prestasi

Setelah melalui rangkaian sidang pleno yang dipimpin oleh Marcus dan Aryaguna, akhirnya secara aklamasi Watoni Noerdin terpilih sebagai ketua IKASI Lampung Periode 2025-2029.

Watoni mengakui bahwa cabor anggar di Provinsi Lampung sempat beberapa saat cacum karena wabah Covid 19.

“Namun karena kerja keras pengurus, kebersamaan pengurus bersama pelatih untuk menggiatkan Anggar Lampung memperoleh Perunggu putri beregu pada PON XXI Aceh - Medan 2024. Padahal target awalnya hanya sederhana yaitu hanya masuk PON. Terimakasih khusus untuk coach Enny dan coach Mira yang telah menorehkan prestasi untuk Lampung setelah sekian lama menunggu penantian medali dari cabor Anggar.” Katanya.

Selain berhasil membawa Lampung hingga memperoleh Perunggu pada PON XXI Watoni juga meningkatkan jenis pedang yang digunakan, yaitu semula baru dua jenis pedang saat ini sudah menggunakan tiga pedang pada cabang Anggar Lampung.

Watoni mengucapkan terima kasih kepada Marcus yang telah mengawali sosialisasi Anggar di sekolah Xaverius Bandar Lampung. “Kedepan akan kita lanjutkan dengan mengait Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, Dispora Provinsi Lampung dan pihak lain yang relevan untuk itu,” tambahnya.

Yang terpenting, tambah Watoni, IKASI Lampung akan kembangan dengan membentuk IKASI Kabupaten/Kota se provinsi Lampung.

“Pengkab dan Pengkot, atau kepengurusan Kabupaten dan Kota adalah ujung tombak rekruitmen atlet di daerah, sehingga kita mampu menghidupkan kompetisi secara masif bersama atlet-atlet daerah. Maka dari itu prioritasnya adalah melakukan pembentukan pengurus kabupaten kota segera.” Ungkap Watoni.

Tugas lain, tambahnya, adalah memperbanyak tenaga pelatih. Karena saat ini Lampung baru memiliki dua pelatih Anggar putri semua.

“Untuk bersaing secara nasional, maka kita harus tingkatkan juga kompetensi para pelatih kita. Dan juga akan memperbanyak pelatih melalui tahapan-tahapan yang diatur oleh PB IKASI tentunya. Dengan hanya memiliki dua orang pelatih anggar tentu tidak sebanding dengan kebutuhan pelatih untuk Kabupaten/Kota. Ini juga merupakan pekerjaan rumah yang harus segera dicarikan solusinya.” Tambahnya.

Musprov IKASI Provinsi Lampung dihadiri oleh utusan KONI Provinsi Lampung, Dinas Pendidikan dan Olahraga Provinsi Lampung, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Lampung, dan KONI Kota Bandar Lampung. 

Hadir juga utusan dari beberapa Kabupaten/Kota diantaranya Kota Bandar Lampung, Kota Metro, Kabupaten Pesawaran, Pringsewu, Lampung Selatan serta cabor olahraga lain. Selain itu hadir juga veteran Anggar Lampung dan perwakilan atlit dan orang tua atlit. (gus)