Mediasenior/Phnom
Penh/07052023
----
Cabang olahraga Biliar Indonesia mulai bersinar di SEA Games ke-32 Cambodia
2023. Pebiliar Indonesia menorehkan catatan gemilang.
Kemenangan Feri Satriyadi atas pebiliar Myanmar, Myo Htet Htun di babak 24
besar. Dia menang dengan skor yang sangat meyakinkan yakni 9-3 di nomor
perorangan putra Bola 9 (nine ball).
Kemenangan ini mengantarkan Indonesia melaju ke babak 16
besar SEA Games Kamboja 2023, Minggu 7 Mei 2023. Sementara Ismail Kadir juga
menang atas pebiliar Laos.
Hasil ini disambut antusias oleh Ketua Umum PB POBSI Hary
Tanoesoedibjo. “Kemenangan atlet biliar Indonesia. Match pertama untuk menjadi yang terbaik di Asean pada cabor Biliar.
Kemenangan Feri mengantarkan Indonesia melaju 16 besar,” ujar Hary.
Hary Tanoe saat melepas enam atlet biliar akan berjuang
di ajang olahraga terbesar di Asia Tenggara tersebut, Rabu 3 Mei 2023, menegaskan
para atlet bertarung di tiga jenis pertandingan yakni pool, snoker dan carom. “Kita
targetnya dapat 3 medali emas. Jadi, 1 medali emas untuk setiap jenis
pertandingan,” papar Hary.
Hary memompa semangat para atlet bahwa mereka harus
memberikan kemampuan terbaik. Pesan kepada mereka supaya percaya diri, jaga
stamina, cukup tidur. “Pada saat bertarung, satu yang harus selalu diingat,
berkompetisi untuk menang. Jadi jangan sampai ragu-ragu, jangan sampai grogi,”
imbuhnya.
Hary berharap pada SEA Games ini, kita bisa memberikan prestasi yang baik bagi bangsa Indonesia.
Dendhy ke Perempatfinal
Sementara
itu Pebiliar Indonesia, Dhendy Kristanto berhasil menumbangkan
utusan Vietnam Kieu Thien Khoi di nomor 6 Red Snooker Single Men SEA Games
2023.
Dhendy menang dengan skor 5-4. Itu sekaligus memastikan
langkahnya melaju ke perempatfinal biliar SEA Games 2023.
Pebiliar berusia 28 tahun itu sukses melompat ke babak
perempatfinal. Selanjutnya, dia akan berjumpa dengan utusan Myanmar, Hein Lwin
Moe.
Dalam pertandingan ini, Dhendy memulainya dengan baik.
Dia dengan mudah bisa merebut poin pertama karena mampu memasukkan bola tanpa
kesulitan.
Akan tetapi, pada frame kedua Kieu mampu bangkit dan
gantian memanfaatkan kesempatan menyodok bolanya dengan baik. Dia pun
menyamakan kedudukan menjadi 1-1.
Pada frame ketiga, sebenarnya Kieu juga bermain apik.
Namun, dia lengah dan membuat kesalahan sehingga Dhendy bisa menghabiskan bola
lebih dulu untuk berbbalik unggul 2-1.
Kejar-kejaran angka pun terus terjadi setelah itu. Mereka
saling mengalahkan hingga mencapai skor 4-4.
Namun, pada akhirnya Dhendy mampu menunjukkan performa
terbaiknya di frame sembilan. Alhasil, dia sukses mengunci kemenangannya dengan
skor tipis 5-4.
(tim/INews/www.esnooker.pl )
Berikan Komentar