Gideon Badminton Academy 'Cabe Rawit', Catat Sukses Antarkan Pemain ke Pelatnas

Gideon Badminton Academy 'Cabe Rawit', Catat Sukses Antarkan Pemain ke Pelatnas

Mediasenior|Jakarta|Sport|27122024

----- Keberadaan Gideon Badminton Academy  (GBA) di blantika bulutangkis nasional belum terlalu lama, baru era tahun 2020 di masa pandemi. Tapi kemunculannya bak 'cabe rawit',  mencatat sukses mengantarkan satu pasangan ganda campuran Luna Rianti Saffanah/M. Nawaf Khoiriansyah menjadi anggota Pelatnas Bulutangkis Indonesia (PBI) Cipayung, Jakarta Timur.

"Satu pasangan ganda campuran Gideon Badminton Academy, yakni pasangan Luna/Nawaf telah berhasil lolos masuk Pelatnas. Mereka berdua masuk berlatih jadi anggota Gideon Badminton Academy di medio Februari tahun 2022, dan di rekrutmen tahun 2024 berhasil lolos masuk anggota Pelatnas PBSI," kata Kurniahu, owner Gideon Badminton Academy, di sela-sela mengawasi latihan anak didiknya, Kamis 26 Desember 2024.

Gideon Badminton Academy memiliki gedung sendiri yakni GOR Gideon Badminton Hall, Jl. Swadaya Pabuaran No.1 Ciangsana, Kecamatan Gunung Putri,  Kabupaten Bogor, Jawa Barat.

Sukses ini tak lepas karena nilai lebih atau plus lainnya, dimana GBA memiliki tempat latihan yang tersedia 10 lapangan dan 34 kamar atlet ini. GBA sering langsung mendapatkan pelatihan dan bimbingan dari mantan pemain ganda putra nomor wahid dunia yakni Markus Fernaldi Gideon yang tidak lain adalah putra Kurniahu. Markus bahkan penuh antusias membimbing dan melatih langsung  di lapangan.


“Kami tengah mempersiapkan kembali pemain dari Gideon Badminton Academy mengikuti seleksi pemain Pelatnas PP PBSI yang akan dilangsungkan medio Februari mendatang," tutur Kurniahu. "Keberadaan kami Gideon Badminton Academy salah satunya memang untuk mencetak pemain nasional untuk Pelatnas PBSI," sambungnya.

Pemain Prancis dan Australia Berguru

Selain menempa dan menggembleng pemain anggota GBA, terang Kurniahu, tempat latihan yang dikelolanya juga kedatangan tim yunior nasional Prancis dan Australia untuk berguru dan menimpa ilmu. "Pemain yunior Prancis pernah menjalani latihan di sini selama tiga pekan," kata Kurniahu.

“Dan terbaru sekarang ini kami kedatangan pemain yunior Australia yang dipersiapkan untuk bisa lolos ke Olimpiade Los Angeles 2028," sambung Kurniahu.

Kurniahu yang juga adalah mantan atlet nasional ini menuturkan jika keberadaan GBA memang tergolong baru. Walau baru, tetapi GBA punya tekad besar dan kuat mencetak lebih banyak atlet Pelatnas untuk menambah stock pemain berkualitas di PBSI guna melahirkan pemain level dunia. (Bbg)

Berikan Komentar