Mediasenior|Bandarlampung|Sport|23102024
--- Tiga karateka remaja Lampung akan menjadi bagian dari
18 karateka Indonesia yang turun diajang Dutch Open for Youth Championship yang
akan berlangsung di Almere Belanda pada 30 Oktober s.d. 5 November 2024.
Ketiga karena Lampung itu dijaring melalui Olimpiade
Olahraga Siswa Nasional (O2SN) yang diselenggarakan Kementerian Pendidikan dan
Kebudayaan (Kemendikbud) melalui Balai Pengembangan Talenta Indonesia (BPTI)
dan Pusat Prestasi Nasional (Puspresnas) tahun 2024.
Ketiga pesilat O2SN itu adalah Rameyza Qanita SD Negeri 2 Rajabasa Kota Bandar Lampung, Dyah Arum Phitaloka SMP N 4 Bandar Lampung, Fahrel Apriansyah Amartha SMA N 1 Bandar Lampung.
Ketiganya langsung dibina oleh Kementerian Pendidikan,
Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) dan bergabung dengan 15
karateka lainnya di Jakarta sejak 16 Oktober lalu.
Ini diinformasikan oleh Sekretaris Umum Pengprov Forki
Lampung Indra, kepada media ini usai pelepasan ketiga atlet tersebut oleh Kabid
Binpres KONI Lampung, belum lama ini.
“Yaa beberapa waktu lalu mereka sudah langsung ke Jakarta,
karena diminta bergabung untuk pembinaan langsung oleh para pelatih nasional.
Ketiganya selama ini ditangani senpai Pajri dan Angga Macak. Kami berharap ini
merupakan kesempatan anak-anak untuk mengembangkan prestasinya di tingkat dunia
sejak usia muda. Masa depan karate Lampung,” katanya.
Ketiga karateka Lampung itu akan berlatih intensif di Golden
Boutique Hotel Kemayoran, Jakarta Jl. Angkasa No.1 Kemayoran, Jakarta Pusat,
DKI Jakarta bersama yang lainnya sampai menjelang keberangkatan delegasi ini ke
Belanda 30 Oktober mendatang.
Sementara Kabid Binpres KONI Lampung, Candra Kurniawan
mengatakan bahwa dengan munculnya tiga nama karateka muda Lampung di tingkat
nasional ini memberikan sinyal yang baik untuk masa depan karate Lampung, yang
pada sasarannya nanti bisa memberikan kekuatan untuk kontingen Lampung di PON
XXII 2028, karena di sini juga ada karateka yang sudah SMA.
“Dari tiga karateka ini ada yang SD, SM dan SMA. Salah
satunya sangat dimungkinkan bisa disiapkan sebagai calon pengisi slot karate
Lampung di PON XXII. Dan yang SD dan SMP masih bisa diharapkan untuk sampai di
PON XXIII. Semua pembinaannya terus konsisten dan berkelanjutan,” katanya.
Puspresnas
Bagi Pusat Prestasi nasional (Pupresnas) ini adalah melaksanakan
tugas dan fungsi pengembangan prestasi peserta didik khususnya dalam bidang
riset dan inovasi, seni budaya, dan olahraga, Pusat Prestasi Nasional
(Puspresnas), Sekretariat Jenderal, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset,
dan Teknologi (Kemendikbudristek) akan berpartisipasi dalam Ajang Talenta
Internasional Tahun 2024.
Dan sesuai dengan surat yang dikeluarkan dari Puspresnas
yang ditanda tangani Kepala Pusat Prestasi Nasional, Dr. Maria Veronica Irene
Herdjiono, S.E., M.Si, ada 18 karateka yang diundang untuk memasuki pemusatan
pembinaan khusus menjelang keberangkatan ke even internasional itu, yakni:
1|Muhammad Rifqi Syahputra SD Negeri 1 Ampenan, Kota
Mataram, Nusa Tenggara Barat
2|Kenzie Fioresca Jagaddhita SDN Galihpawarti, Kabupaten
Bandung Jawa Barat
3|Jose Alvin Sebastian SD Negeri 4 Purwodadi, Kabupaten
Grobogan Jawa Tengah
4|I Gede Arya Wiguna SD Negeri 2 Pesinggahan, Kabupaten
Klungkung Bali
5|Almira Kaltsum Citragami SD Muhammadiyah Pajangan 1
Kabupaten Sleman, D.I. Yogyakarta
6|Rameyza Qanita SD Negeri 2 Rajabasa Kota Bandar Lampung
7|Jafran Mujaffar SMPN 1 Banjaran, Kabupaten Bandung Jawa
Barat
8|Aghniya Faza Nurwidhi SMP Negeri 81 Jakarta Timur
D.K.I. Jakarta
9|Adelio Zahran Puasa SMP Negeri 4 Jayapura, Kota
Jayapura, Papua
10|Eloven Kristian Langit Potoroli SMP Negeri 1 Tabukan
Tengah, Kab. Kep. Sangihe Sulawesi Utara
11|Anak Agung Istri Purnama Utari Dewi SMP Negeri 1
Semarapura, Kab. Klungkung Bali
12|Dyah Arum Phitaloka SMP N 4 Bandar Lampung, Lampung
13|Daffa Raditya Widiarta SMAN 5 Mataram Kota, Nusa
Tenggara Barat
14|Dhiaz Shobhi SMAN 3 Batam Kota, Kepulauan Riau
15|Fahrel Apriansyah Amartha SMA N 1 Bandar Lampung
16|Adinda Carissa Rahma Budhi SMAN 8 Bekasi Kota, Jawa
Barat
17|Syifa Aprily Josephus SMAN 9 Manado Kota, Sulawesi
Utara
18|Ida Ayu Kirana Maheswari SMAN 1 Sukawati, Kabupaten
Gianyar Bali. (don)
Berikan Komentar