Halim: Bulutangkis PWI Lampung Sudah Di Area Medali

Halim: Bulutangkis PWI Lampung Sudah Di Area Medali

Mediasenior/Kalsel/Sport/25082024

---- Cabang olahraga Bulutangkis Pekan Olahraga Wartawan Nasional (Porwanas) kini sudah menjadi arena yang bersahabat dengan atlet-atlet bulutangkis PWI Lampung. Pasalnya dua kali penyelenggaraan Porwanas belakangan ini, tim Lampung sudah masuk ke final.

Ini diungkapkan oleh manajer tim bulutangkis Porwanas Lampung, Halim, usai pertandingan final bulutangkis kelompok umur 40-49 tahun di gedung Hippindo Banjarmasin, Kalimantan Selatan, Minggu 25 Agustus 2024.

“Kita sudah berada di zona medali. Dua Porwanas terakhir ini satu tempat di final pasti kita isi dengan atlet Lampung. Dan kali ini di kelompok umur 40-49, ada Mawardi dan Agung Prahasta. Ini menandakan bahwa Lampung sudah mampu menembus persaingan dan dominasi pemain dari pulau Jawa,” kata Halim kepada mitratv digital, minggu 25 Agustus 2024.

Halim menegaskan bahwa ke depan, para pemain harus dipersiapkan lebih jauh agar bisa menata dan meningkatkan kemampuan fisik dan stamina.

“Faktor usia dan stamina ini erat hubungannya, maka ke depan programnya adalah memperbaiki stamina dan ketangguhan teman-teman agar daya tahan bertanding dalam tiga set yang ketat masih bisa mengcover dari sisi tenaga,” tambah mantan pemain Porwanas Lampung itu.

Pada Porwanas XIV Banjarmasin ini, tim bulutangkis mempersembahkan 1 medali perak dan 1 perunggu. Medali Perak dari ganda perorangan KU 40-49 atas nama Agung Prahasta dan Mawardi yang dalam final tiga set sangat ketat dan melelahkan melawan veteran dari Jawa Barat Kusno Sujarwadi dan Tatang. Sedang medali Perunggu bulutangkis diperoleh dari nomor beregu.

Dalam kesempatan itu Halim juga bertekad akan memberikan perhatian yang lebih serius, saat kelak akan kembali menghadapi Porwanas di tahun 2027.

Endurance yaa. Jadi teman-teman hari ini sangat kelelahannya yang menjadi faktor penyebab kekalahan di final. Pertandingan beberapa hari berturut-turur bagi pemain usia diatas 40 tahun sudah sangat berat. Meski lawan juga berusia setara atau bahkan lebih tua, namun ada kemungkinan soal hebit masing-masing yang berbeda. Hebit mereka sudah bulutangkis murni, sementara kita gtidak,” tambah Halim.

Nanti, lanjut Halim, persiapan yang terbear porsinya adalah latihan fisik dan ketahanan bermain rubber set. “Maka dari itu harus diprogramkan yang jelas kelak,” ungkapnya.

Pada Porwanas kali ini, tim bulutangkis Lampung menurunkan 6 pemain dari semua nomor yang ada baik di kelompk umur muda maupun tua. (don)

Berikan Komentar