Mediasenior/Palembang/Sport/28082023
--- Sandungan pertama ditemui tim bolavoli putri Lampung
di Pekan Olahraga Pelajar Nasional (POPNas) XVI Palembang, yang pada hari
pertama bertemu dengan tim putri DKI Jakarta.
Pada pertandingan perdana di lapangan Bola Voli Sekolah
Palembang Harapan (SPH), Raisa dkk harus mengakui keunggulan tim ibukota DKI
Jakarta dengan skor 0-3. Set pertama Lampung kalah 13-25, kemudian di set kedua
23-25 dan set ketiga 22-25.
Namun kemenangan DKI Jakarta itu tidak diperoleh dengan
mudah memang. Karena dua set terakhir, ternyata Lampung mampu mengimbangi
permainan anak-anak Betawi bahkan terus menekan dan menyamakan skor beberapa
kali.
Seperti di set kedua yang secara ketat kedua tim saling
memperoleh angka dan terus mendulang angka yang mepet satu sama lain. Sehingga
set diakhiri dengan kedudukan 23-25 oleh Syakila dan kawan-kawan dari DKI
Jakarta.
Sementara di set ketiga bahkan lebih menegangkan. Lampung
yang mulai membaik performanya, dengan cepat melaju dalam perolehan angka,
bahkan sempat memimpin hingga 20-13.
Situasi ini membuat tim pelatih DKI Jakarta beberapa kali
meminta time out, dan mengganti
pemainnya yang mulai kehilangan konsenterasi.
Namun justru saat Lampung dalam posisi leading 7 point
ini, anak-anak Lampung tampil makin tidak kompak. Beberapa kali servis dari DKI
Jakarta membuahkan ace.
Pelatih Lampung, Eva Yuliana tampak gusar dengan
kesalahan-kesalahan yang mendasar dari anak asuhnya, yang pada kesempatan itu seharusnya
bisa meraih set ketiga, jadi gagal total.
DKI Jakarta terus menekan dengan taktis dan kombinasi cross spike yang mematikan, gagal
diantisipasi anak-anak Lampung. Bahkan dengan memetik poin beruntun hingga 7
kali untuk menyamakan skor 21-21.
Dalam posisi ini praktis Lampung terus tertekan dan hanya
mampu menambah satu poin, sementara DKI Jakarta melaju dengan serangan serangan
tajamnya yang menghasilkan poin dan menutup set ini 22-25 untuk memastikan
kemenangan 0-3 atas Mulie Lampung.
Usai pertandingan Eva mengatakan bahwa Lampung sebenarnya
bisa mengambil set kedua dan set ketiga, namun dia mengaku tidak mengerti apa
yang dilakukan anak-anaknya, yang justru membuat kesalahan elementer pada
saat-saat yang menentukan kemenangan.
“Ini juga bagian dari permainan, ada yang menang dan ada
yang kalah. Tetapi anak-anak yang sebenarnya bermain sangat baik hari ini,
justru banyak membuat kesalahan sendiri di saat yang penting untuk kami.
Beberapa kesalahan akan segera kami evaluasi dan perbaiki saat nanti melawan DI
Jogjakarta.
Tim Putri Lampung yang berada di grup Z bersama DKI
Jakarta, Daerah Istimewa Jogjakarta dan Kalimantan Timur masih memiliki dua
pertandingan yakni pada 30 Agustus melawan Jogjakarta dan 31 Agustus akan
menghadapi Kaliamntan Timur.
Dari grup ini akan diambil peringkat satu tim teratas di
klasemen dan satu runner up terbaik untuk masuk ke semifinal. (don)
Berikan Komentar