Sport Tourism, Paralayang Lampung Meriahkan Festival Krakatau

Sport Tourism, Paralayang Lampung Meriahkan Festival Krakatau

Mediasenior|Lamsel|Paralayang|31082025

---- Paralayang, salah satu cabang olahraga yang masuk dibawah pembinaan Pengprov Federasi Aero Sport Indonesia (FASI) menjadi salah satu potensi cabang olahraga yang dipadukan dengan daya tarik dunia pariwisata, sport tourism.

Ini dibuktikan bahwa daya Tarik Paralayang tidak saja dilombakan sebagai bagian dari olahraga prestasi, melainkan juga sebagai sarana pengembangan dan daya tarik destinasi parwisata.

Satu iven daerah seperti festival Krakatau di Lampung juga menjadi salah satu iven pariwisata yang disinergikan dengan olahraga Paralayang.

Melalui kegiatan ini pula diselenggarakan perlombaan Paralayang yang dipusatkan di kawasan Batu Alif Paragliding Site, Dusun Kayu Tabu, Desa Kelawi, Kecamatan Bakauheni, Kabupaten Lampung Selatan, Sabtu dan Minggu, 30-31 Agustus 2025.

Menurut ketua panitia, Letkol Laut Teknik Muhamad Qomarudin, bahwa pada iven ini diikuti tidak kurang dari 40-an pilot Paralayang dari berbagai daerah seperti dari Jawa Barat, Jawa tengah, Banten, Sumatera Selatan serta tuan rumah Lampung.


“Para pilot dari berbagai daerah turun di arena ini seperti dari Pelrmbang, Lahat, Pagaralam, Subang, Bandung, Solo, Cilegon dan lain-lain. Dan ini sekaligus sebagai atraksi Paralayang yang merupakan potensi dan menjadi daya tarik untuk mendukung pariwisata.” Katanya.

Lampung, lanjut Qomarudin, memiliki cukup banyak lokasi yang dapat dijadikan sebagai spot olahraga Paralayang. Atraksi selama dua hari Sabtu dan Minggu ini menimbulkan daya tarik bagi masyarakat sekitar terhadap olahraga dirgantara, dan Lampung pada umumnya.

“Peserta di sini mayoritas para pilot Paralayang yang beratraksi merupakan atlet PON yang memiliki pengalaman terbang cukup tinggi. Panitia festival Paralayang juga memberikan kesempatan kepada warga masyarakat atau pengunjung untuk dapat menikmati sensasi terbang tandem bersama atlet Paralayang.” Tambahnya.


Dukungan KONI Lampung

Sementara itu, Wakil ketua umum II, Riagus Ria mewakili Ketum KONI Lampung yang sempat mencoba terbang tandem dengan seorang atlet, mengatakan bahwa olahraga Paralayang selain untuk olahraga prestasi, juga mampu mendorong pertumbuhan sektor pariwisata.

Riagus juga menyatakan bahwa sebagai mitra cabang olahraga, KONI provinsi Lampung siap mendukung dan bersinergi untuk mencetak prestasi di cabang olahraga dirgantara ini.

“Jelas, KONI sebagai mitra cabang olahraga pasti sangat memperhatikan perkembangan olahraga prestasi di Lampung. Seperti Paralayang ini, dimana mungkin untuk pertama kalinya PON XXII di NTT-NTB nanti ada cabor dari Paralayang, menyusul kesuksesan Paramotor yang sudah lebih dahulu mampu menyumbang medali emas,” kata Riagus.

Secara organisasi, lanjut Waketum II KONI Lampung, Paralayang memang dibawah pembinaan Pengprov FASI, sehingga koordinasi dilakukan secara organisasi dan kebersamaan, agar prestasi yang diinginkan bersama bisa diraih. (hen/fer)

Berikan Komentar