Mediasenior|Bandarlampung|Sepakbola|28082025
---- Tim sepakbola Bhayangkara Presisi Lampung FC Under 17
tahun (U-17) yang menjari juara zona Lampung akan mewakili provinsi ini ke
tingkat nasional pada putaran 32 besar di Suraarta, 3-17 September 2025.
Tim ini ditangani oleh pelatih Feri Koga, dan manajer tim
Edi Korinas yang tak lain adalah Kapolsek Tanjung Bintang, Lampung Selatan.
Kapolda Lampung, Irjen Pol Helmy Santika secara resmi
melepas skuad Bhayangkara Presisi Lampung FC U-17 di halaman Mapolda Lampung
pada Kamis 28 Agustus 2025 bersama para petinggi Polda Lampung.
Helmy Santika pertama-tama mengapresiasi atas keberhasilan
Bhayangkara U-17 yang menjuarai Piala Soeratin 2025 zona Lampung, sehingga
menjadi wakil provinsi Lampung di level nasional.
“Selamat saya sampaikan kepada Bhayangkara Presisi Lampung yang telah menjuarai Piala Soeratin zona Lampung. Jaga kekompakan, junjung sportivitas, dan bawa nama baik Bhayangkara Presisi serta Provinsi Lampung di kancah nasional,” ujar Helmy.
Tim ini dihuni oleh pemain-pemain terbaik dari berbagai
sekolah sepakbola dan kabupaten/kota di Provinsi Lampung, dengan mayoritas
pemain yang memperkuat Bhayangkara Presisi Lampung U-15 dan U-17.
Helmy menyatakan optimistis dengan komposisi pemain yang ada, Lampung mampu berbicara banyak di Piala Soeratin Nasional.
“Dengan kehadiran para pemain terbaik ini, saya yakin
Bhayangkara Presisi Lampung bisa mengharumkan nama Polda Lampung, sekaligus
mengangkat level sepak bola di provinsi yang kita cintai ini,” tambahnya.
Dukungan penuh dari masyarakat Lampung diharapkan menjadi
energi tambahan bagi para pemain muda untuk tampil maksimal di pentas nasional.
Masuk Grup B
Sementara itu pelatih Bhayangkara Presisi Lampung FC
U-17, Feri Koga kepada mediasenior.id mengatakan bahwa tim ini masuk di grup B
bersama tim dari Jawa Tengah, Kalimantan Selatan dan Sulawesi Tengah.
“Secara umum, kami memang belum mengerti kekuatan lawan
di grup B, karena baru satu tim yang diinformasikan yakni Persika Karang Anyar
Jawa Tengah. Sedang dua tim lainnya kami belum tahu.” Katanya Kamis 28 Agustus
2025 malam.
Dalam home tournament
di Surakarta Jawa Tengah itu akan dimainkan 8 grup yang masing-masing terdiri
dari 4 tim perwakilan provinsi, dan sistem yang akan dipergunakan juga masih
akan dibahas nanti di Manajer Technical Meeting
pada 3 September 2025.
“Nanti sesudah diadakan manajer dan Technical Meeting, mungkin segera diketahui kami mulai bertanding
kapan, di lapangan mana dan siapa lawannya. Serta berapa tim yang akan lolos
dari masing-masing grup untuk babak selanjutnya,” kata Feri Koga.
Feri mengatakan bahwa dijadwalkan Jumat tim akan
berangkat ke Jawa Tengah, dan selanjutnya akan melakukan aklimatisasi lapangan
dan lain-lain persiapan administrasi.
Secara target, memang tim ini diberikan target yang realistis, untuk sementara lolos dari fase grup terlebih dahulu.
Tim pelatih dan ofisial yang mendampingi tim: Fery
Pradana (Coach), Dani Wahyudi (Ass. Coach), FX.
Novianto Rian (Coach Fisik), Fachrizal Bawari (Coach Keeper), Deni
Wahyudi (Kitman).
Ada 24 pemain yang dibawa ke turnamen tingkat nasional
ini yakni: Yulius Arief W, Dion Hengki, Ahmad Lukman Ramandan, Ibram Mulya
Putra N, Erlangga Ramadhani, Fahri Nuril Azzmi, Rasya Oktaberi, Aga Dian
Pranata, Afzaal Rayhan K, M. Ramadani, Adri Danu
Pratama, Afandi Ahmad, Habi Dama Pangabean, Fadilah Dwihans, M. Faizun J, Galih
Kirana, Riski Ady Irawan, Faiz Akmal Hertian Nabiha, Ramdani Iqbal Hutomo, Ali
Fadli, Friski Andra Abi Fasha, Wahyu Zaidan Tiro, Habi Dama Pangabean, Kenzu
Bahari. (Ags/tim)
Berikan Komentar