Mediasenior|Bandarlampung|KONI|27072025
---- Ketua Umum KONI Lampung, Taufik Hidayat, mengingat
bahwa bangkitnya anak-anak muda Lampung yang berprestasi di tingkat nasional
dan internasional adalah buah pembinaan yang baik dan berkesinambungan.
Maka dari itu ia mengajak seluruh Pembina olahraga
Lampung untuk terus dan tidak lelah dalam melakukan pembinaan ke depan.
“Ini tanda-tanda baik dalam pembinaan teman-teman Pembina
di berbagai cabang olahraga selama ini. Prestasi anak-anak muda kita harus
disikapi dengan semangat untuk terus mendorong lebih baik lagi ke depan.” Katanya
kepada media ini Minggu, 27 Juli 2025.
Keberhasilan skater
muda, Fellix Fathul Ruzain, meraih medali Perak di nomor Freestyle Skate 20th Asian Roller Skating Championship 2025 di Kota
Jencheon, Korea Selatan pada 21-29 Juli 2025 merupakan pencapaian yang luar
biasa dalam peningkatan prestasi siswa Kelas X Ammar bin Yasir Sekolah Menengah
Atas Islam Terpadu (SMA IT) Baitul Jannah Bandarlampung ini.
Lalu Nahellah Nadzwa Zahra Sabilla, pejudo muda Lampung
yang menyeruak dan mengejutkan mampu meraih medali perunggu sebagai Juara 3 di Asian
Cup Cadet dan Junior 2025 – Macau.
Yang baru saja selesai yakni Seleknas Tinju Piala Menpora
2025, Lampung menempatkan 3 petinjunya di final dengan raihan 1 medali emas dan
2 perak.
Medali Emas diperoleh petinju putri berbakat Lampung
Nabilla Maharani, dan Perak diraih M Riko Prayogi dan Dira Artika.
Taufik selain mengucapkan selamat dan bangga atas
prestasi anak-anak muda Lampung ini, juga berharap prestasi ini membuat seluruh
Pembina olahraga baik dari pemerintah maupun swasta termotivasi untuk melakukan
supporting lebih baik ke depan.
“Prestasi mereka ini seolah-olah mengajak kita semua
untuk bersemangat. Masih ada harapan di hari depan lebih baik. Mari kita
bersinergi untuk mendukung prestasi lebih baik. Berfikirnya sederhana, kita
semua harus bekerjasama dan menyatukan pandangan bahwa semua yang kita kerjakan
bersama ini untuk kebaikan generasi kita, dan tentunya nama baik daerah
Lampung,” kata Taufik.
Menurut Taufik, kebangkitan anak-anak muda ini tidak
serta merta, namun ini hasl dari pembinaan yang sudah dilakukan banyak pihak
mulai dari atlet, pelatih, orang tua atlet, pengurus cabor dan negara ini.
“Tidak ada kata terlambat untuk terus membina, karena
masih ribuan anak muda kita yang memerlukan pembinaan itu untuk mencapai
prestasi pada usia emas mereka. Tidak ada jalan lain kecuali kita semua
berkolaborasi, bersinergi untuk mencapai prestasi itu,” ungkap Ketum KONI
Lampung itu.
KONI Provinsi Lampung, tambah Taufik, akan terus berupaya
melakukan pembinaan dengan berbagai upaya yang bisa dilakukan secara
bersama-sama baik dengan pemerintah maupun pihak swasta. (don)
Berikan Komentar