Mediasenior|KORMI|Fornas|10072025
---- Gubernur Lampung Rahmat Mirzani Djausal, dijadwalkan
akan melepas kontingen Lampung yang akan berangkat ke Festival Olah Raga Nasional
(Fornas) VIII Nusa Tenggara Barat. Pelepasan itu direncanakan pada 16 Juli 2025
di Mahan Agung pada pukul 15.00 Wib.
Ini disampaikan Ketua Umum Komite Olah Raga Masyarakat
Indonesia (KORMI) Lampung, Ir Anshor Djausal, di Bandarlampung 12 Juli 2025.
“Surat undangan ke seluruh ketua induk organisasi
olahraga (Inorga) sudah kami sebarkan, agar mendapatkan perhatian dan
persiapannya. Terutama untuk mempersiapkan anggota pegiatnya. Tentu ini harus
dipersiapkan dengan baik, terutama bahwa kita akan dilepas Gubernur Lampung di
Mahan Agung, sehingga perlu segera didata karena kapasitasnya terbatas,”
katanya.
Surat yang dimaksud adalah surat Nomor: 030/U/KORMI LPG/VII/2025, Perihal: Undangan,
tertanggal 9 Juli 2025. Yang ditujukan kepada Kepada Ketua Induk Organisasi
Olahraga (INORGA) di seluruh Lampung.
Menurut Anshori, pelaksanaan Fornas VIII 2025 tidak
berubah lagi yakni pada tanggal 26 Juli 2025 – 01 Agustus 2025. “Saya juga
sudah buatkan Surat Perintah Tugas Nomor: 082/SPT/KORMI-LPG/VII/2025 bahwa
Kontingen pertama akan diberangkatkan pada tanggal 22 Juli 2025.” Tambahnya.
Dalam lampiran undangan itu terdaftar ada sekitar 52 Inorga
anggota KORMI Lampung yang diharapkan bisa hadir ke Mahan Agung. “Pakaian
sesuai dengan Inorga masing-masing, atau seragam kontingen,” kata Anshori.
Dia menambahkan bahwa dalam keberangkatan kontingen masih
seperti sebelumnya, karena ini dengan pertimbangan efisiensi yang demikian
ketat, maka semua personil Inorga akan berangkat sehari menjelang pertandingan,
dan pulang setelah selesai UPP Inorga tersebut dilakukan.
“Harus dimaklumi, bahwa saat ini tempatnya sangat jauh,
dan pasti kita semua terkendala biaya. Maka dari itu kita buat sistem keberangkatan
dan kepulangan secara sistematis agar efisien. Saya juga ingatkan kepada
teman-teman mohon tetap teliti sebelum pergi terutama terkait surat-surat
penting, seperti KTP, Kartu BPJS dan lain-lain.” Ungkap Anshori. (don)
Berikan Komentar