Mediasenior|Bandarlampung|Sport|03102024
---- Suksesi kepemimpinan di organisasi olahraga selalu
dinamis. Seperti yang terjadi di Persatuan Judo Seluruh Indonesia (PJSI)
Provinsi Lampung yang baru saja melakukan musyawarah provinsi di Rumah Aspirasi
Senator Bustami Zainudin, di Bandar Lampung pada Sabtu, 2 November 2024.
Pengprov PJSI Lampung yang memiliki 10 kepengurusan
Kabupaten dan Kota, 7 diantaranya mengusung nama Sukamso sebagai calon ketua
PJSI Lampung Periode 2024-2028, yang kemudian berkembang untuk mengambil
keputusan aklamasi.
Sebelumnya, Ketua Pengprov PJSI sebelumnya, Dr H Bustami
Zainudin SPd MH menyatakan mengundurkan diri dari pencalonan kepengurusan
berikutnya. Dan dengan legowo mengatakan bahwa Bustami mendukung Kabag SDM
Polresta Bandar Lampung, Sukamso menjadi Ketua PJSI masa bhakti 2024-2028.
Tujuh pengusung Sukamso yakni diantaranya PJSI Kabupaten
Pringsewu, Lampung Tengah, Lampung Selatan, Lampung Timur, Mesuji, Tanggamus, Way
Kanan. Sementara itu 3 suara yang abstain diantaranta PJSI Kota Bandar Lampung,
Kota Metro dan Kabupaten Pesawaran.
Tugas pertama yang diemban Sukamso sebagai Ketua adalah
menyusun kepengurusan dengan terlebih dahulu membantuk tim formatur, sesuai
dengan kesepakatan peserta Musprov. Tim formatur diberi waktu selama 1 bulan
atau 30 hari kerja, untuk menyusun atau membentuk kepengurusan PJSI masa bhakti
2024-2028.
Dalam sambutannya Sukamso menegaskan akan melanjutkan
perjuangan pengurus lama, dalam melakukan pembinaan dan program kerja sebavai
langkah peningkatan olahraga Judo Lampung di masa mendatang. Dia juga berjanji
akan lebih mengutamakan kemajuan dan prestasi dari organisasi, dari pada
kepentingan pribadi.
Berani
Sebelumnya, Bustami Zainuddin menjelaskan bahwa Judo
Lampung sudah memiliki nama besar di Indonesia, dan selalu ada diberbagai
kesempatan even Judo Indonesia dimanapun, dan memberikan sumbangsih atletnya di
tingkat Asean maupun Asia.
“Kami bangga judo Lampung memiliki tempat yang baik di
percaturan PB PJSI, sehingga dimanapun ada even Lampung pasti hadir. Dan
beberapa waktu terakhir para judoka Lampung memiliki kesempatan membela
Indonesia dan berada dalam tim nasional Judo Indonesia di even ASEAN dan Asia,
bahkan dunia. Oleh karenanya, ini tugas berat para pengurus untuk terus
memberikan polesan judo untuk prestasi,” katanya.
Dia juga mendukung sepenuhnya hadirnya Sukamso sebagai
nahkoda baru PJSI Lampung, setelah sebelumnya 3 periode Bustami menjabat
sebagai ketua Pengprov PJSI Lampung.
Musprov yang berlangsung satu hari tersebut, dihadiri dan
dibuka oleh Ketua Harian KONI Lampung Brigjen TNI Purn Amalsyah Tarmizi.
Sebelum membuka Musprov itu, Amalsyah mengingatkan bahwa
organisasi olahraga Lampung harus berani melakukan gebrakan secara nasional.
Dia mendorong agar PJSI Lampung berani mengambil peran sebagai tuan rumah Kejurnas
Judo Piala Kasat di Lampung.
“Jangan takut, ambil peran untuk even nasional itu akan
menguntungkan para atlet kita. Memberikan kepercayaan diri yang lebih besar
karena bisa tampil di Kejurnas. Sebagai tuan rumah tentu akan memiliki rasa
percaya diri dalam membina olahraga ini. Kalau hanya sebagai peserta terus,
maka tidak akan tumbuh rasa percaya diri bahwa ternyata kita mampu,” tegasnya.
Amalsyah juga mencontohkan saat mengajukan Lampung
sebagai tuan rumah PON XXII bersama Banten juga diperlukan keberanian dan
terbuka dalam penyampaian kepada pemerintah provinsi baik Lampung maupun
Banten.
“Nyatanya DPRD dan Pemerintah Provinsi mendukung, dan
Banten pun demikian juga. Itu karena ada keberanian. Saya pastikan, jika tidak
ada yang berani mengambil inisiatif seperti ini, maka Lampung akan statis
terus. Saya harap PJSI Lampung beranilah untuk mengambil inisiatif itu. Ambil
Kejurnas Piala Kasad di Lampung,” tambahnya.
Dan ternyata hal ini juga langsung direspon Sukamso
sebagai ketua PSJI Lampung. “Salah satunya kami akan meneruskan proses
pembinaan di Lampung, selain itu menyiapkan atlet untuk PON XXII NTT-NTB. Tentu
untuk beberapa event yang bertaraf nasional juga akan menjadi bahan pemikiran
dan program kami, seperti apa saran dari bapak Keua harian KONI Lampung.
Bertahap akan kami bahas dalam rapat kepengurusan melalui penetapan skala
prioritas program PJSI ke depan,” katanya.
Dalam musprov ini dihadiri para pengurus dan perwakilan
Pengkab seluruh Lampung dan beberapa atlet serta pelatih, serta dari KONI
Lampung yang mendampingi ketua harian ada Bidang Organisasi KONI Lampung AKBP
Pol Purn Harahap, Aditya, Bidang Humas Herman Afrigal dan Staf Ferry Susanto.
(man)
Berikan Komentar