Mediasenior|Bandarlampung|Tinju|23092025
---- Sebuah terobosan langkah pembinaan atlet yang
memiliki nilai positif dalam pembinaan mental dan fisik serta strategi
bertanding bagi para atletnya, merupakan kekayaan intelektual dari pengurus dan
pelatih banag olahraga.
Ini yang menjadi salah satu penilaian Ketua Umum KONI
Provinsi Lampung, Taufik Hidayat pada acara “Fight Night” yang digelar secara
rutin oleh Pengprov Persatuan Tinju Amatir Nasional (Pertina) Lampung, di Hall
A kawasan PKOR Way Halim Bandarlampung, Minggu 21 September 2025.
“Ini sangat brilian. Ide seperti ini harus dikembangkan
lagi dan dimenej secara baik menuju ke semi profesional. Karena ini merupakan
langkah positif dalam rangka melakukan pembinaan. Atlet menjadi tidak jenuh
terus menerus latihan. Sesekali mereka harus melepaskan kemampuan maksimalnya
di arena pertandingan yang sesungguhnya,” kata Taufik usai menyaksikan Fight
Night Tinju Lampung tersebut.
Dia berharap beberapa cabang olahraga lainnya bisa
mengikuti jejak Pertina ini dengan menyesuaikan karakteristik cabang olahraga
masing-masing.
“Saya rasa ini bisa diikuti oleh cabang olahraga lain, baik cabang Beladiri maupun yang lain. Saya rasa bukan hal yang rumit. Misalnya dari cabang permainan kan ada Bulutangkis, Bolavoli, Sepakbola, Basket dan sekarang ada Bola Tangan, Korfball, Pickel ball, Padle dan sebagainya. Bahkan Biliar, Catur dan lainnya bisa saja membuat pola seperti ini, dengan berkala melakukan pertandingan antar atlet kita,” tambah Taufik.
Dalam situasi seperti sekarang ini, kanjut Taufik, semua
dihadapkan dengna berbagai efisiensi, tetapi bukan berarti harus pasrah dan
menyerah saja, melainkan justru tertantang untuk melakukan inovasi dan
terobosan untuk pola pembinaan yang melibatkan masyarakat.
“Saya sampaikan apresiasi tinggi untuk Pertina Lampung
yang sudah memulai dengan ide-die bagus, bahkan sekarang ini sudah bisa menarik
minat atlet dari daerah-daerah yang berdekatan dengan Lampung, seperti Sumatera
Selatan, Bengkulu, Banten dan sebagainya. Ini sangat positif.” Tambahnya.
Pembinaan Berkelanjutan
Sementara Ketua Pertina Lampung, Hermanto mengatakan
bahwa kehadiran Ketum KONI Provinsi Lampung dan apresiasinya sangat berpengaruh
pada semangat Pertina Lampung.
“Terima kasih Pak Taufik dan pak Hairus dari KONI Kota Bandarlampung
yang hadri pada fight night dan
memberikan dukungan moril yang sangat baik buat kami. Ini membuktikan bahwa Sinergitas
sangat diperlukan dalam langkah pembinaan atlet secara berkelanjutan.” Kata Hermanto.
Dia mengatakan bahwa Pertina saat ini dari beberapa
Sasana yang ada di Bandarlampung dan Kabuoaten lainnya, jika dikumpulkan sudah
memiliki tidak kurang dari 300-an petinju yang sedang dalam pelatihan di
berbagai usia.
“Insha Allah, Pertina Lampung memiliki banyak potensi
dari usia dini hingga usia yang siap bertanding. Saat ini sedang dalam situasi
terus melakukan konsolidasi antar Sasana dengan pengprov terkait program pembinaan
para Petinju Lampung ini. Beberapa pola pembinaan juga terus diupayakan secara sport science, semoga terus mendapatkan
hasil yang positif ke depan,” tambahnya.
Pada acara Fight Night dipertandingkan lebih dari 50-an
partai pertandingan di seluruh kelas yang mulai dari kelas Mini Junior hingga
Kelas Elite dan Youth baik putra maupun putri. (hms)
Berikan Komentar