Mediasenior|Bandarlampung|KONI|13082025
--- Ketua Umum KONI Provinsi Lampung mengtakan bahwa
dirinya tertantang untuk mewujudkan harapan yang disampaikan Ketua Umum KONI
Pusat, Marciano Norman, bahwa Lampung sangat mungkin mencapai rangking satu digit
di arena PON.
Ini disampaikan Taufik usai pelantikan, dan menjawab “tantangan”
agar pembinaan olahraga di Lampung lebih semangat lagi untuk mencapai posisi
yang ditargetkan.
“Semua perlu kerja keras, semua perlu sinergitas satu
sama lain. Maka dari itu, saya menyatakan bahwa kita harusnya tertantang untuk
berpacu lebih maju. Kalau kita kerja bersama-sama, semua akan terasa ringan.
Kalau kerja sendiri-sendiri semua menjadi jauh lebih berat,” ungkap Taufik.
Dia memiliki program yang secara signifikan akan terus
diimplementasikan melalui beberapa bidang terkait yang ada di KONI Provinsi
Lampung.
“Kami memiliki banyak bidang yang secara langsung
menangani pembinaan, baik teknis maupun non teknis. Termasuk yang disampaikan
pak Gubernur agar kita menggunakan Sport
Science sebagai bahan acuan pembinaan ke depan. Teman-teman di Binpres akan
terus berkolaborasi dengan teman-teman kita di cabang olahraga yang akan
menerapkan program itu bersama-sama,” ungkapnya.
Memang, tambah Taufik, teknologi dalam sport science itu sebuah keniscayaan,
yang mau tidak mau, suka tidak suka harus diterapkan dengan pola dan cara yang
elegan, agar menghasilkan hal terbaik.
Taufik bertekad untuk memacu tim kerjanya di KONI Lampung
secara maksimal di berbagai bidang yang saling mendukung.
“Komunikasi terus kami bangun secara elegan diantara
bidang-bidang dan tingkat pimpinan agar secara kebersamaan kita bisa membangun
organisasi ini untuk menghasilkan prestasi olahraga Lampung yang maksimal
bersama stake holder yang ada,”
tambahnya.
Komitmen
“Kami sadar bahwa amanah yang diberikan ini adalah sebuah
tanggung jawab yang besar dan penuh tantangan. Untuk itu, kami berkomitmen
untuk menjalankan tugas ini dengan sebaik-baiknya demi kemajuan olahraga di
Provinsi Lampung.” Kata Taufik.
Menurutnya, KONI Provinsi Lampung memiliki peran yang
sangat penting dalam pembinaan dan pengembangan olahraga di daerah ini.
Ke depan, lanjut Taufik, KONI akan fokus pada penguatan
organisasi, peningkatan prestasi olahraga, serta memastikan bahwa olahraga
menjadi bagian dari budaya hidup sehat masyarakat Lampung.
“Kami juga akan memperkuat kolaborasi dengan pemerintah
Provinsi, kabupaten/kota, berbagai pemangku kepentingan, serta sektor swasta
untuk menciptakan ekosistem yang mendukung kemajuan olahraga di Provinsi
Lampung.” Tambahnya.
Menurut Taufik olahraga tidak hanya sekadar ajang
kompetisi, tetapi juga merupakan sarana untuk membangun karakter, persatuan,
dan semangat kebangsaan.
“Kita mengharapkan lahirnya atlet-atlet berbakat yang
tidak hanya unggul di tingkat nasional, tetapi juga di tingkat internasional,
dan yang lebih penting lagi, memiliki karakter yang baik, disiplin, serta
memiliki semangat juang yang tinggi.” Ungkapnya.
Visi dan Integritas
Taufik menambahkan bahwa menjalankan kepemimpinan ini membawa
visi untuk menjadikan KONI Provinsi Lampung sebagai lembaga pembina
keolahragaan yang berintegritas, unggul, dan kolaboratif dalam meningkatkan
prestasi olahraga di tingkat nasional maupun internasional.
Visi ini lahir dari Kekuatan, kelemahan yang ada pada
kita saat ini, serta tantangan dan peluang dan harapan yang kita hadapi
kedepan. Indikator keberhasilan bisa terlihat dari sukses pengelolaan, suskses
pembinaan dan sukses prestasi.
“Visi ini akan kita capai melalui semangat dan tekad yang
terangkum dalam tagline kita, Sinergi untuk Prestasi.” Tambahnya.
Tagline Sinergi
untuk Prestasi, lanjutnya, menggambarkan semangat kolaborasi yang menjadi
kunci untuk mencapai tujuan besar KONI Lampung, baik dalam pembinaan atlet,
peningkatan kualitas olahraga, maupun mewujudkan prestasi di level daerah,
nasional, dan internasional.
“Kepada Bapak Gubernur, kami laporkan bahwa dalam bulan
Oktober 2025 atlet-atlet kita akan mengikuti PON Beladiri di Kudus Jawa Tengah
yang diikuti 9 cabor Beladiri. Pada tahu 2026 kita juga akan mengikuti
rangakian PON Beladiri tahap II untuk 6 cabor serta PON Pantai dan PON Remaja yang
waktunya akan diinformasikan KONI Pusat kemudian. Disamping itu tahun 2026 kita
juga akan melaksanakan PORPROV.” Papar Taufik.
Kesemuanya ini, di beberapa cabor sebagai persiapan mengikuti
PON ke XXII yang akan dilaksanakan tahun 2028 di NTB dan NTT.
KONI Lampung juga ingin mengajak seluruh elemen olahraga
di Provinsi Lampung untuk terus bekerja bersama-sama, saling mendukung, dan
menjaga semangat kekeluargaan. Hanya dengan kebersamaan dan kerja keras kita
semua, impian besar untuk menjadikan Lampung sebagai provinsi yang kuat di
bidang olahraga dapat terwujud. (hms)
Berikan Komentar