POGTI Targetkan 4 Medali Emas di Fornas VIII NTB

POGTI Targetkan 4 Medali Emas di Fornas VIII NTB

Mediasenior|Bandarlampung|Sport|09052025

---- Induk Olahraga (Inorga) Persatuan Gulat Tangan Indonesia (POGTI) bertekad akan mengulangi sukses menjadi salah satu Inorga yang menyumbangkan medali Emas untuk kontingen KORMI Lampung di Festival Olah Raga Nasional (Fornas) VIII di Mandalika Nusa Tenggara Barat, 26 Juli – 1 Agustus 2025.

Ini disampaikan ketua POGTI Lampung, Andri Saputra kepada media ini Jumat 9 Mei 2025 siang. Dengan keyakinan bahwa tim nya akan mengulang sukses di Fornas Bandung, yang saat itu mengoleksi 3 medali Emas, 2 Perak dan 2 Perunggu.

“Kami mencoba realistis saja, karena hasil sejak dari Fornas di Kabupaten Bandung dua tahun silam, kami terus melakukan pemantauan terhadap lawan-lawan kami melalui berbagai iven selama ini. Bukan ingin mendahului kehendak Allah yaa. Tetapi secara optimistis, kami memiliki tekad untuk mempertahankan 3 medali emas dan menambahnya satu lagi,” kata Andri.

Sebelumnya, di Fornas VII Jawa Barat yang dihelat di Kabupaten Bandung 2023, Lampung sukses menggapai harapan yang dicanangkan sebelum berangkat.

Tiga medali emas dipersembahkan oleh Andri Saputra di kelas -60 Kg, Widodo “Saitama” Santoso di kelas -65 dan Reza kelas -85 Kg. Dua medali Perak diperoleh Agus Isnan dan Danang, sementara Perunggu disabet Heru dan Iwan Maarif.

“Kali ini kami hanya berangkat dengan 4 pegiat Panco sesuai dengan dana yang ada. Sebenarnya jika kami bisa lebih banyak membawa atlet atau pegiat Panco mungkin bisa saja menambah medali. Namun kami juga harus realistis karena lokasinya jauh dan biaya yang mahal.,” tambah andri.

Maka, lanjutnya, POGTI hanya berangkat dengan kekuatan pas-pasan saja, namun memberikan keyakinan semuanya bisa memboyong medali emas.

“Sebenarnya kami menyiapkan banyak pegiat yang potensial meraih medali. Namun kita belum bisa saat ini, mungkin nanti saat menjadi tuan rumah, maka semua kekuatan kami maksimalkan,” ungkap Andri.

Pindah ke Jepang

Sementara pegiat Panco andalan Lampung, Widodo “Saitama” Santoso, mengatakan bahwa mungkin Fornas VIII ini menjadi event yang terakhir baginya, karena setelah itu ia akan kembali bekerja di Jepang.

“Yaa rencananya begitu. Semoga Fornasnya tidak mundur lagi. Karena saya harus kembali bekerja di Jepang. Soalnya rencana saya berangkat tanggal 6 Agustus 2025, kalau tidak ada perubahan,” tutur Widodo.

Seperti diceritakan sebelumnya, Widodo juga menimba ilmu Panco dari negeri matahari terbit itu, sehingga menguasai teknik serta strategi yang jitu untuk setiap pertandingan.

Bahkan dua tahun lalu Widodo keluar sebagai juara dunia di Jepang, dan merupakan orang Indonesai pertama yang mampu menjadi juara dunia selama ini.

“Ya pasti saya akan kembali dekat dengan kawan-kawan di Jepang. Dan di sana kan cukup banyak kompetisi, jadi yang mungkin terus akan menggeluti Panco sampai semampu saya,” ujarnya.

Dai berharap Fornas VIII ini menjadi kenangan indah baginya dan Lampung, dan jika dimungkinkan akan bisa selalu turun di Fornas, meski dia tinggal di Jepang. “Yaa kita lihat situasinya saja nanti,” katanya. (don)

Berikan Komentar