Mediasenior|Bandarlampung|Sport|06062025
----- Kepolisian Resort Kota (Polresta) Bandarlampung
bersama Pengurus Provinsi (Pengprov) Persatuan Tinju Amatir nasional (Pertina) Lampung
berencana akan menggelar iven tinju amatir bersama-sama dengan titel
Bhayangkara Boxing Clash 2025 yang memperebutkan Piala Kapolresta Bandarlampng.
Iven ini dijadwalkan akan berlangsung pada 5-6 Juli 2025 di Bandarlampung.
Dalam rapat persiapan awal, Kapolresta Bandarlampung Kombes
Pol Alfret Jacob Tilukay, S.I.K., M.Si. bersama
Ketua Umum Pengprov Pertina Hermanto,ST dan tim teknis telah mengadakan rapat
koordinas dalam rangka mempersiapkan segala sesuatunya.
Menurut Hermanto, iven yang pertama kali diselenggarakan
bersama Polresta Bandarlampung ini akan dibuka khusus untuk para petinju usia
muda dan remaja juga ada beberapa kelas dewasa. Peserta berasal dari berbagai
sasana tinju di Lampung dan klub-klub yang ada dan berkembang di daerah ini.
“Ini selain menjadi program kerja Pengprov Pertina Lampung, juga sekaligus menangkap sinyalemen turut membina generasi muda dalam meningkatkan minat dan bakat dalam olahraga tinju. Selain itu juga untuk menjalin silaturahmi antar klub tinju, masyarakat, dan jajaran Polres.” Ungkap Hermanto usai melakukan pertemuan dengan Kapolresta, 5 Juni 2025.
Pertina, lanjut Hermanto, terus berupaya menumbuhkan
semangat sportivitas, kedisiplinan, dan jiwa kompetitif. “Dan kali ini juga untuk
mendukung program Polri dalam pembinaan generasi muda dan pencegahan kenakalan
remaja,” tambahnya.
Hermanto yang didampingi pelatih Tinju Lampung, Pieter
Samuel Harry, menjelaskan bahwa tanggapan yang positif dan semangat dari
kapolresta Bandarlampung juga merupakan pendorong semangat Pertina Lampung.
“Kenapa kami mendukung program Polri, karena olahraga
tinju merupakan salah satu cabang olahraga yang mampu membentuk mental,
disiplin, serta fisik yang tangguh. Melalui kejuaraan ini, kami berupaya
menciptakan wadah positif bagi generasi muda dalam menyalurkan bakat dan
menghindarkan mereka dari pengaruh negatif seperti narkoba, tawuran, dan
kriminalitas.” Sambungnya.
Visinya untuk menjadikan kejuaraan tinju sebagai ajang
pembinaan karakter dan peningkatan prestasi atlet muda di wilayah provinsi
Lampung umumnya, dan kota Bandarlampung khususnya, sekaligus mempererat
hubungan antara kepolisian dan masyarakat.
Hermanto menyampaikan terkait misi dari kegiatan ini
untuk menciptakan generasi muda yang sehat, tangguh, dan bebas dari pengaruh
negatif. Mendorong peran aktif Polres dalam kegiatan pembinaan pemuda di bidang
olahraga. Menjalin kemitraan antara Polres, komunitas olahraga, dan masyarakat
luas.
”Mohon doanya, iven bisa berjalan lancar,”tutur Hemanto.
Sementara Pieter mengatakan bahwa dengan banyaknya kejuaraan
yang bisa digelar di Lampung, maka akan memberikan kesempatan para petinju muda
Lampung untuk terus memperbaiki jam terbang dan pengalaman bertanding, sehingga
sekaligu mengasah mental bertanding mereka.
“Positif sekali kejuaraan seperti ini, agar petinju mampu
megembangkan teknik bertanding dan mentalnya terutama, agar bisa menguasai
mental dalam setiap pertandingan. Ini kesempatan baik untuk anak-anak muda
kita,” katanya. (don)
Berikan Komentar